Document Type
Article
Abstract
Perkembangan ekonomi makro sampai dengan triwulan III-2004 mengindikasikan bahwa meskipun kestabilan ekonomi semakin baik, ekonomi domestik belum dapat memanfaatkan dukungan kondisi eksternal yang kondusif secara optimal. Hal ini tercermin dari relatif terbatasnya pertumbuhan ekspor dan aliran modal asing yang berjangka panjang khususnya foreign direct investment (FDI). Kondisi tersebut antara lain disebabkan oleh masih terbatasnya peningkatan kapasitas dan daya saing. Dengan perkembangan tersebut PDB triwulan III-2004 diperkirakan mencapai 4,4 – 4,9% (yoy). Pola pertumbuhan ekonomi tersebut masih tetap bertumpu pada konsumsi khususnya konsumsi swasta. Sementara itu, investasi mulai tumbuh cukup tinggi pada beberapa triwulan terakhir walaupun secara keseluruhan belum meningkatkan kapasitas ekonomi. Peningkatan investasi tersebut tidak terlepas dari dorongan konsumsi dan dukungan pembiayaan perbankan serta pasar modal. Sementara ekspor tumbuh terbatas sejalan dengan masih rendahnya kapasitas dan daya saing terkait dengan masih terbatasnya investasi, sedangkan impor masih tumbuh cukup tinggi seiring dengan masih tingginya permintaan domestik. Berbagai perkembangan tersebut menunjukkan bahwa ekspansi ekonomi yang tercipta belum berimbang.
Recommended Citation
Bank Indonesia, Tim Penulis Laporan Triwulanan
(2004)
"PERKEMBANGAN MONETER, PERBANKAN DAN SISTEM PEMBAYARAN TRIWULAN III – 2004,"
Bulletin of Monetary Economics and Banking: Vol. 7:
No.
2, Article 6.
DOI: https://doi.org/10.21098/bemp.v7i2.104
Available at:
https://bulletin.bmeb-bi.org/bmeb/vol7/iss2/6
First Page
185
Last Page
196
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License
Country
Indonesia
Affiliation
Bank Indonesia